Langsung ke konten utama

Kenapa Mikasa Sama Jean, Sih?!

Jadi di endingnya anime Attack on Titan, Mikasa nikah sama Jean, gitu?! Ini aku gak kecewa sih.

Gini, aku paham alasan kenapa Mikasa dinikahkan sama Jean. Mungkin karena kasihan sama Mikasa, si kreator gak pingin Mikasa nasibnya menyendiri sampai tua. Terus dipasangkan sama Jean, karena dipikir ya siapa lagi yang cocok. Mungkin gini alasannya.

Tapi masalahnya, Mikasa sama Jean ini gak build up relationship. Okey lah, Jean sejak awal sudah menunjukkan benih-benih perasaan. Terus di tengah progres anime, ada momen di mana Jean menyelamatkan Mikasa.

Persoalannya, Mikasa gak memberikan timbal balik atas effort dan perasaannya Jean. Jadi sejak awal memang one-sided. Gak ada build up.

Relationship development yang gak ada build up-nya, itu gak bagus secara storytelling. Untuk membuktikan kenapa Mikasa-Jean ini gak bagus, itu diuji aja.

Coba kalian ganti Jean dengan karakter lain, misal Connie. Nah, taruh Connie sebagai karakter yang menikahi Mikasa di akhir. Nuansa relationship-nya sama kayak Jean, gak ada beda. Nah relationship bisa diganti oleh karakter lain, tapi gak ada beda nuansa, ini adalah relationship yang gak memuaskan dalam storytelling.

Bandingkan dengan relationship-nya Mikasa-Eren. Kalau kalian ganti Eren dengan karakter lain, ini nuansanya beda, gak lagi kayak Mikasa-Eren.

Atau juga Annie-Armin, mereka juga unik. Meskipun gak banyak build up selama progress anime, seenggaknya keduanya ada proses build up ke arah semakin mendekat (terutama di season terakhir).

Kalau aku menulis ending buat Mikasa, maka aku akan bikin dia tetap menyendiri. Atau kalau gak tega, maka aku bikin dia berkeluarga/menikah dengan karakter yang benar-benar asing. Ini lebih baik ketimbang dengan karakter yang sudah dikenal tapi gak ada asumsi build up sebelumnya (kayak Jean).

Ya mirip kayak Historia gitu lah. Dia tidak dipasangkan dengan karakter yang sudah ada karena memang Historia tidak pernah menunjukkan build up kesana. Jadi penyelesaiannya adalah pasangkan dengan karakter asing, sehingga pembaca bisa membuat asumsi sendiri bahwa karakter baru tersebut memiliki cerita tersendiri "off camera".

Overall, love story-nya Mikasa ini kurang memuaskan. Maklumlah, kayaknya Isayama lemah dalam menulis romance deh.

Komentar